Pages

Thursday, October 1, 2015

Ajang Indosat Stock Trading Contest Mencetak Ribuan Investor Muda Pasar Modal

Nama: Safira Hanifah
NPM: 28213187
Kelas: 3EB11

Pasar modal menawarkan alternatif baru bagi dunia usaha untuk memperoleh sumber pemberdayaan usahanya. Adanya pasar modal sebagai salah satu sarana media investasi bagi masyarakat khususnya investor yang ingin menginvestasikan dananya dalam satu sistem pengelolaan dana di pasar modal baik dalam jangka waktu panjang ataupun jangka pendek. Tujuan dibentuknya pasar modal untuk menunjang pelaksanaan pembangunan nasional dalam rangka meningkatkan pemerataan, pertumbuhan dan stabilitas ekonomi nasional ke arah peningkatan kesejahteraan rakyat. Pasar modal mempunyai peranan strategis sebagai salah satu sumber pembiayaan bagi dunia usaha, sedangkan di sisi lain pasar modal juga merupakan wahana investasi bagi masyarakat, termasuk pemodal kecil dan menengah.

Di Indonesia, peningkatan pendapatan masyarakat kurang didukung dengan kemampuan pengelolaan keuangan yang baik sehingga menciptakan kelompok masyarakat konsumtif dan secara tidak langsung berdampak negatif pada neraca perdagangan Indonesia.

Maka dari itu, Bursa Efek Indonesia (BEI) melihat potensi yang besar pada kelas menengah, khususnya juga generasi muda untuk memberikan edukasi pengelolaan keuangan, juga meningkatkan jumlah investor pasar modal Indonesia. Bursa Efek Indonesia bekerja sama dengan PT Indosat Tbk dan didukung oleh Lintasarta sebagai Data comm dan IT Infrastructure, serta PT Winratama Perkasa (WinGamers) selaku penyedia layanan virtual online trading pertama di Indonesia, menyelenggarakan program kerjasama sosialisasi tentang pasar modal melalui ajang Indosat Stock Trading Contest (ISTC) yang merupakan program kompetisi bagi generasi muda Indonesia untuk melakukan transaksi saham virtual yang mengacu kepada sejumlah saham pilihan yang diperdagangan di BEI secara realtime. ISTC sendiri juga menjadi salah satu langkah kepedulian Indosat terhadap program Gerakan Nasional Cinta Pasar Modal (GeNTa).

Investor muda di pasar modal Indonesia ini diharapkan dapat mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi  dan komunikasi untuk belajar melakukan perdagangan saham, dimana mereka akan menjadi investor masa depan yang akan memajukan perdagangan pasar modal dan akhirnya mendukung peningkatan perekonomian Indonesia.

Dari 8819 peserta dari seluruh Indonesia yg mengikuti program ini, terjaring 15 peserta yang berhasil memasuki grand final hari ini di Jakarta setelah menjalani kegiatan Bootcamp selama dua hari. Penentuan 15 finalis ini berdasarkan penilaian yang meliputi kinerja, keaktifan bertransaksi serta kesesuaian dengan syarat dan ketentuan program.

Selama 2 hari mengikuti kegiatan bootcamp, 15 finalis diberikan pembekalan dan ilmu yang lebih dalam mengenai investasi dan dunia pasar modal oleh para pakar investasi. Para finalis mendapatkan berbagai materi, mulai dari Investasi dan Efek di Pasar Modal, Mekanisme Perdagangan Saham, Struktur Pasar Modal Indonesia, Pasar Modal Syariah, hingga Analisa Fundamental, Teknikal, dan Market Update.

Setelah melalui tahap penilaian yang sangat ketat oleh Dewan Juri dari Indosat, Bursa Efek Indonesia dan WinGamers, maka ISTC secara resmi mengumumkan para pemenang yang salah satunya adalah seorang Mahasiswa dari Universitas Gunadarma bernama Dimas Raka Prayudha (20 tahun) mendapat juara I.

DAFTAR PUSTAKA